Ayo! Kuasai 4 Strategi Penerapan AIDA Marketing pada Bisnis
Apa itu AIDA Marketing? AIDA merupakan singkatan dari Attention, Interest, Desire, dan Action, di mana rumus ini biasa digunakan dalam content marketing. Keempat istilah yang terkandung di dalam konsep AIDA ini menunjukkan tahapan untuk mendapatkan konsumen. Jika dilakukan dengan tepat, maka AIDA bisa membantu meningkatkan penjualan produk Anda.
Berikut ini adalah penjelasan singkat dari masing-masing tahap:
- Attention, artinya adalah memancing perhatian calon konsumen.
- Interest, yaitu membahas permasalahan calon konsumen untuk menarik minat mereka.
- Desire, yaitu menawarkan produk Anda sebagai solusi.
- Action, adalah mengajak mereka untuk melakukan pembelian sekarang juga.
Pada intinya, AIDA merupakan sebuah pedoman untuk menjalin hubungan dengan calon konsumen hingga mereka bisa menjadi konsumen.
Rumus AIDA Marketing sebetulnya sudah cukup sering digunakan dalam strategi pemasaran yang efektif. Lantas, bagaimana cara menggunakannya?
Kenali Kelebihan dan Kekurangan AIDA Marketing
Sama halnya dengan strategi marketing lainnya, AIDA Marketing juga hadir dengan kelebihan dan kekurangannya. Nah, untuk memastikan apakah konsep AIDA ini tepat untuk bisnis Anda atau tidak, Anda bisa mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan AIDA berikut ini:
Kelebihan:
- Konsepnya cukup sederhana sehingga mudah digunakan.
- Desain yang lugas mampu membuat AIDA tidak lekang oleh waktu.
- Dapat membantu meningkatkan konversi dan pelanggan baru.
Kekurangan:
- Cukup sulit untuk mengukur tingkat kesetiaan pelanggan karena data pasca penjualan yang kurang.
- Tidak dapat digunakan sebagai strategi pemasaran tunggal.
- Kurang efektif untuk rencana-rencana jangka panjang.
Baca juga: Sales Promotion: Cara Rasional Meningkatkan Penjualan Anda
4 Strategi Penerapan AIDA Marketing yang Efektif
Jika Anda lebih jeli, sebenarnya AIDA adalah salah satu konsep marketing yang sudah ada dalam suatu konsep pemasaran, karena konsep dari AIDA sendiri bukanlah suatu hal yang baru. Dalam berbagai konsep pemasaran konvensional, bisa diperhatikan bagaimana konsep dari AIDA ini sudah berulang kali dimodifikasi dengan cara menerapkan atau melakukan berbagai kombinasi strategi pemasaran yang modern.
Dari sana, Anda bisa lihat bahwa strategi AIDA ini mampu memberikan keberhasilan dalam menjual suatu produk barang maupun jasa. Maka dari itu, sangat penting bagi Anda untuk mempelajari dan juga mempraktikkan konsep AIDA Marketing ini di dalam suatu bisnis. Berikut ini adalah caranya:
1. Awareness
Ketika menjalankan strategi pemasaran AIDA, hal pertama yang harus diperhatikan adalah mencari perhatian dari setiap calon konsumen agar mereka mengetahui produk yang Anda jual. Jadi, tahap pertama yang harus dilakukan adalah dengan mencari perhatian mereka, misalnya dengan memanfaatkan jasa influencer atau selebgram untuk mengenalkan produk ataupun brand Anda.
2. Interest
Setelah memberikan edukasi atau informasi terkait produk Anda pada masyarakat atau calon pelanggan, tahap selanjutnya yang harus dilakukan adalah menganalisa tingkat keberhasilan informasi yang sudah Anda sebarkan sebelumnya. Indikator yang bisa digunakan yaitu dengan memperhatikan interest atau ketertarikan pasar.
Sebagai pebisnis atau pemasar, Anda memang harus memiliki kemampuan dalam membuat setiap calon konsumen Anda tertarik dengan produk atau brand Anda. Caranya yaitu dengan menjalankan strategi yang lebih fokus dalam menonjolkan keunggulan produk atau brand Anda. Tapi, hal yang harus selalu diingat adalah saat Anda fokus menonjolkan kelebihan dari produk atau brand, pastikan jangan sampai berlebihan, karena tujuan Anda adalah calon konsumen Anda sendiri.
3. Desire
Pada tahapan ini, Anda sudah memegang peluang yang besar untuk membawa setiap konsumen Anda agar membeli produk Anda. Tapi, Anda tetap tidak boleh menggunakan jenis strategi pemasaran pada umumnya yang langsung menawarkan produk hingga memiliki kesan pemaksaan.
Jadi, Anda harus tetap menggunakan strategi marketing yang fokus pada keperluan setiap calon konsumen Anda, dan yakinkanlah calon konsumen Anda pada produk yang Anda jual. Lakukan juga berbagai strategi pemasaran yang tidak hanya membuat konsumen penasaran pada produk Anda, tapi juga membuat mereka ingin menggunakan produk Anda.
4. Action
Pada tahapan yang terakhir ini, Anda bisa mendapatkan pelanggan secara langsung. Untuk itu, dalam hal ini Anda harus menjaga kualitas produk serta mewujudkan janji sesuai dengan promosi awal Anda.
Selain itu, tahapan ini juga bisa dijadikan sebagai tahapan trial pada suatu produk dan akan menentukan apakah pelanggan pertama Anda akan menjadi pelanggan tetap atau sekadar menjadi pembeli yang kemudian tidak ingin lagi melakukan pembelian.
Jika Anda masih belum mendapatkan pelanggan tetap, Anda harus segera melakukan evaluasi ulang dari tahap awal hingga tahap akhir. Dengan begitu, Anda bisa memperbaharui pengetahuan Anda pada pasar.
Baca juga: Rahasia Belajar Bisnis Anti Gagal Agar Omzet Bisnis Terus Meroket
Konsep AIDA Marketing sebagaimana yang telah dijelaskan di atas bisa Anda praktikkan pada bisnis Anda.
Selain itu, sebetulnya masih ada banyak strategi dan kiat-kiat sukses menjalankan bisnis. Anda bisa bergabung dalam Seminar Sales & Marketing Revolution untuk mempelajari lebih banyak lagi mengenai ilmu bisnis dan segudang rahasia suksesnya.
Ada banyak sekali tema menarik yang bisa Anda pelajari pada seminar ini, bersama dengan pakarnya langsung, yaitu Tung Desem Waringin. Segera mendaftar dan pastikan Anda menjadi salah satu bagiannya!
