Artikel

Dapatkan informasi terbaru dari Kami

Coaching adalah Cara Perusahaan Menggali Potensi Karyawan, Ini 5 Manfaatnya!

Sumber: freepik

Dalam rangka mengembangkan potensi karyawan, perusahaan kerap mengadakan program pembinaan atau yang disebut dengan istilah coaching. Coaching adalah pembinaan yang secara garis besar membantu karyawan dalam mencapai tujuannya. Perlu Anda tahu, program pembinaan ini tidak sama dengan training. Agar lebih paham, simak informasi selengkapnya melalui artikel berikut ini. 

Coaching adalah?

Sumber daya manusia yang unggul sangat dibutuhkan demi menunjang kemajuan sebuah perusahaan. Secara tidak langsung, nyawa perusahaan juga bergantung pada kompetensi karyawannya dalam kontribusinya mengelola perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan sebaiknya memikirkan untuk membuat program pembinaan karyawan atau yang dikenal dengan coaching

Coaching adalah teknik pembinaan yang dilakukan oleh karyawan yang lebih berpengalaman kepada karyawan lain yang membutuhkan pengembangan diri guna meningkatkan skill, produktivitas, serta karier. Melalui program pembinaan tersebut, karyawan akan mendapatkan bimbingan dan nasehat dalam jangka waktu tertentu.

Tak hanya sekedar meningkatkan potensi karyawan saja, melalui program ini perusahaan juga membantu karyawan untuk bisa bertahan dan beradaptasi dengan perubahan. Di sisi lain, karyawan juga diharapkan mampu melaksanakan pekerjaan dengan cara yang lebih efektif. 

Program coaching umumnya dibina oleh seorang coach yang bertugas untuk melatih karyawan di sebuah perusahaan agar bisa mengelola kinerja otaknya. Apabila hal ini berhasil dikuasai, maka karyawan tersebut dapat meningkatkan performa kerjanya menjadi lebih baik dari sebelumnya. 

Tak hanya itu saja, melalui pembinaan tersebut, karyawan juga diajak untuk bisa menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri, mau belajar berbagai hal baru, dan mampu beradaptasi dengan segala perubahan dan perkembangan zaman. Puncaknya, karyawan juga sanggup mengendalikan diri sendiri untuk membuat keputusan dan tindakan yang terkait dengan kemajuan perusahaan.

Coach hanya sekadar membantu para klien untuk berpikir, menumbuhkan insight, dan menstrukturkan pemikiran mereka. Plus setelah itu, coach akan memastikan si klien melakukan apa yang telah dia pikirkan dan katakan. Intinya adalah meraih tujuan yang telah ditetapkan oleh dirinya sendiri.

Baca juga: Menguak 4 Rahasia Membangun Teamwork yang Luar Biasa Hebat dan Dahsyat

Beda Coaching dan Training

Istilah coaching dan training seringkali ditafsirkan dalam artian yang sama. Padahal. Pada prakteknya memiliki pelaksanaan dan tujuan yang berbeda. Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, coaching adalah pembinaan dan training adalah pelatihan. Lalu apa saja yang membedakan keduanya?

Dalam pelaksanaanya, program coaching dilakukan melalui dialog eksploratif yang terjadi dua arah antara coach dan penerima coaching. Melalui interaksi tersebut, seorang coach diharapkan bisa meyakinkan karyawan pembinaan untuk bisa mengeksplorasi ide-ide yang ada di kepalanya dan mentransformasikannya ke dalam tindakan yang menguntungkan perusahaan. 

Namun, pembinaan ini tak hanya memaksimalkan potensi karyawan dari sisi profesional saja, tapi juga dari segi personal. Melalui program pembinaan tersebut, perusahaan memfasilitasi karyawan dengan menghadirkan coach yang ahli dan kompeten untuk memberikan feedback yang bermanfaat baik bagi karyawan itu sendiri maupun perusahaan.

Lain halnya dengan training yang bersifat mengajari, memberikan instruksi atau pelatihan skill tertentu yang dilakukan dalam kelas. Karena pada dasarnya, program training memang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam perusahaan. Training umumnya berlangsung dalam waktu yang singkat, sedangkan coaching dilakukan dalam periode jangka panjang yaitu 6 hingga 12 bulan.

Baca juga: Cara Cepat Memperbesar Usaha adalah Etos Kerja! Apa Itu?

Manfaat Coaching

Coaching adalah

Sumber: freepik

Pada dasarnya, perusahaan memang bertanggung jawab dalam peningkatan kompetensi pada tiap individu yang ada di dalam perusahaan. Salah satu caranya yaitu melalui program coaching. Seberapa besar sih dampak yang bisa diberikan program pembinaan tersebut? Simak berbagai manfaat coaching di bawah ini yuk!

1. Menciptakan Komunikasi yang Efektif

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa, program ini adalah tentang komunikasi atau dialog secara dua arah antara pembina dan penerima coaching. Melalui dialog tersebut, seorang karyawan dapat mengutarakan berbagai pertanyaan, berdiskusi, dan menyampaikan berbagai ide yang nantinya menghasilkan feedback dari pihak coach.
Coaching sejatinya mempermudah karyawan untuk berbicara dan menangani masalah secara langsung. Hal ini juga menjadi proses penting bagi para pemimpin untuk mengetahui berbagai hal yang perlu ditingkatkan sebelum menyebabkan masalah pada perusahaan. Percakapan yang terjadi secara dua arah tersebut juga berimbas pada meningkatnya hubungan profesional antara pemimpin perusahaan dan karyawan.

2. Performa Kerja Meningkat

Memiliki karyawan dengan kualifikasi yang sempurna tidak selalu menjamin bahwa karyawan tersebut dapat bekerja sesuai standar perusahaan. Apabila hal ini terjadi, maka perusahaan perlu mengadakan sesi coaching untuk mengatasi hal tersebut.
Coaching diharapkan bisa menjadi solusi untuk menggali bakat pada tiap individu, sehingga mampu mencegah terjadinya ketimpangan kinerja antar karyawan. Umumnya, karyawan yang menerima coaching khusus akan mengalami peningkatan performa kerja yang cukup signifikan.

3. Meningkatkan Retensi Karyawan

Retensi karyawan adalah upaya perusahaan untuk mempertahankan karyawannya agar tetap berada dalam organisasi untuk mendukung pencapaian tujuan organisasi yang maksimal. Program coaching menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan retensi tersebut. Perusahaan juga harus menyadari bahwa setiap karyawan juga menghendaki organisasi yang mendukung perkembangan karier mereka di masa depan.

Baca juga: Tingkatkan Produktivitas Kerja Tim dengan 3 Cara Paling Efektif Ini

4. Meningkatkan Work-Life Balance

Sesi coaching ternyata juga mampu meningkatkan keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan atau yang akrab disebut dengan work life balance. Selama pembinaan, coach berperan sebagai orang yang mengarahkan karyawan untuk menemukan sendiri jalan keluar dari setiap permasalahan personal dan pekerjaan yang tengah dihadapi. Umumnya, sesi coaching tersebut akan membantu karyawan dalam menyikapi hidup agar berjalan secara seimbang tanpa perlu mengorbankan salah satunya.

5. Strategi Manajemen Bisnis

Program pembinaan juga menjadi sarana bagi karyawan untuk menemukan insight dan perspektif baru terkait manajemen bisnis. Dalam hal ini, tak jarang perusahaan merekrut pembina di luar perusahaan yang bisa mengarahkan karyawan untuk menemukan ide-ide segar yang belum pernah ada sebelumnya. 

Baca juga: Skill Leadership adalah Hal Penting untuk Dikuasai! Inilah 8 Caranya

Coaching adalah strategi yang selayaknya dilakukan perusahaan untuk mempertahankan karyawan yang memiliki kontribusi besar pada perusahaan. Lalu hal apalagi yang bisa perusahaan lakukan dalam mengembangkan bisnis yang sudah berjalan?

Semua rahasia terkait pengembangan bisnis yang super dahsyat bisa Anda pelajari melalui Seminar Business Revolution. Investasi ilmu menjadi salah satu jembatan dalam membangun kesuksesan yang lebih besar. Bersama Mr. Tung Desem Waringin, Anda akan diajak untuk menjadi pebisnis yang super sukses, super dahsyat, dan super hebat dari sebelumnya. Pastikan Anda mendaftarkan diri di sini jika tak mau melewatkan kesempatan berharga ini!