Artikel

Dapatkan informasi terbaru dari Kami

Contoh Minat dan Bakat Serta Cara Jitu Mengoptimalkannya

Contoh minat dan bakat anak yang sering dijumpai biasanya seperti menggambar, menyanyi, bermain musik dan masih banyak lagi yang lain. Bakat sering diartikan sebagai talenta, attitude, kecerdasan, dan lain sebagainya. Kemampuan ini juga sering dipahami sebagai bawaan (a given from God) dan sesuatu yang bisa dilatih. Kemampuan bawaan ini berasal dari dalam diri seseorang yang sudah ada sejak ia dilahirkan. Terkait dengan struktur otak, di mana setiap orang lahir dengan bakat yang berbeda.

Jika dilihat dari pengertiannya, bakat berbeda dengan minat. Bakat diartikan sebagai bawaan dari lahir, sebuah potensi yang belum terlihat. Sementara minat adalah ketertarikan atau kesukaan anak terhadap suatu hal berdasarkan pengalaman. Minat juga bisa diartikan sebagai aktivitas atau tugas yang membangkitkan perasaan ingin tahu, perhatian, dan memberikan kesenangan. Minat menjadi indikator kekuatan seseorang di area tertentu di mana dirinya akan termotivasi untuk mempelajarinya.

Bakat akan sulit berkembang jika tidak diawali minat pada bidang tertentu. Setiap tahap perkembangan anak memiliki karakter khas untuk mengembangkan minat dan bakat. Bakat dapat meningkatkan minat dan minat juga bisa meningkatkan bakat. Sehingga dua hal tersebut bisa saling memengaruhi. Contohnya, seorang anak tertarik belajar melukis ketika teman-temannya belajar melukis. Dan ternyata anak tersebut berbakat dalam seni dan mudah melukis, sehingga minat anak bertambah lagi. Sebagai orangtua dalam menghadapi minat dan bakat anak harus bijaksana, agar anak mengembangkan minat dan bakatnya dengan seimbang.

Contoh Minat dan Bakat

Minat dan bakat memiliki beberapa jenis dan contohnya masing-masing, sebagai berikut:

Contoh Minat

Minat terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Minat Vokasional

Minat vokasional adalah ketertarikan terhadap bidang pekerjaan. Jenis minat ini masih terbagi menjadi beberapa, seperti:

  • Minat profesional, contohnya minat pada bidang keilmuan, seni, dan kesejahteraan.
  • Minat komersial, contohnya pada bidang pekerjaan, akuntansi, dunia usaha, kesekretariatan, dan jual beli
  • Minat kegiatan fisik, contohnya bidang mekanik dan kegiatan luar (lapangan) lainnya.

2. Minat Avokasional

Minat avokasional merupakan ketertarikan terhadap hal yang dilakukan untuk mendapatkan kepuasaan atau dilakukan dengan dasar hobi. Contohnya petualangan, apresiasi, ketelitian dan hiburan. 

Contoh Bakat

Secara umum, bakat terbagi menjadi dua jenis, sebagai berikut:

1. Bakat Umum

Bakat umum yaitu kemampuan dasar yang dimiliki setiap orang, contoh dari bakat umum adalah mampu berjalan dan bergerak, mampu berpikir, mampu menulis dan membaca, serta mampu untuk berbicara.

2. Bakat Khusus

Bakat khusus adalah kecakapan yang khusus dimiliki setiap individu, sehingga tidak semua orang memiliki bakat yang sama, Bakat khusus terbagi menjadi delapan jenis, seperti:

  • Bakat numerik adalah kemampuan khusus yang dimiliki seseorang tentang konsep yang berhubungan dengan angka atau matematika
  • Bakat skolastik merupakan kombinasi dari kemampuan terkait dengan kata dan kemampuan yang berhubungan dengan angka. Seseorang dengan bakat skolastik dapat mengurutkan, menciptakan hipotesis, berpikir pola sebab akibat, penalaran, dan mencari keuntungan konseptual atau pole numerik. Biasanya bakat ini dimiliki oleh akuntan, pemrograman, bahkan para ilmuwan.
  • Bakat verbal yaitu kemampuan khusus seseorang tentang konsep yang berhubungan dengan kata.
  • Bakat relasi ruang (spasial) adalah kemampuan khusus seseorang untuk mengamati, menceritakan pola dua dimensi, dan tiga dimensi. Seseorang dengan bakat ini memiliki kepekaan tajam terhadap detail visual dan mampu menggambarkan secara jelas. Umumnya bakat ini dimiliki oleh arsitek, pilot, fotografer, artis, dan lain-lain.
  • Bakat abstrak adalah kemampuan khusus yang dimiliki seseorang tentang rancangan, pola, diagram, bentuk, dan posisinya.
  • Bakat bahasa merupakan kemampuan khusus seseorang dalam penalaran analisis bahasa. Biasanya bakat ini ada di bidang jurnalistik, penyiaran, editing, pramuniaga, hukum, dan stenografi.
  • Bakat kecepatan ketelitian klerikal adalah kemampuan khusus seseorang dalam bidang menulis, meramu, kantor, dan lain-lain.
  • Bakat mekanik adalah kemampuan khusus yang dimiliki seseorang tentang ilmu pengetahuan alam, tata kerja mesin, dan alat-alat.

 Baca juga: Pahami 5 Jenis Kesulitan Belajar dan 5 Cara Mengatasinya!

contoh minat dan bakat putri

Cara Mengoptimalkan Bakat Anak

Ada beberapa hal penting yang bisa dijadikan cara orangtua untuk memaksimalkan minat dan bakat anak. Di antaranya:

  • Mencermati dan memperhatikan keterampilan, kelebihan, dan kemampuan anak sejak usia dini
  • Membantu anak meyakini dan fokus pada kelebihan diri sendiri dan mendukung anak ketika terjadi kesulitan dalam proses pengembangan minat dan bakat.
  • Mengembangkan konsep diri yang positif di dalam diri
  • Memperkaya anak dengan wawasan, pengetahuan, dan pengalaman
  • Mengusahakan memberikan fasilitas dan membangun suasana yang bisa mendukung anak mengembangkan minat dan bakatnya.
  • Meningkatkan motivasi anak dalam hal pengembangan diri dan melatih kemampuannya.
  • Memberikan penghargaan setiap usaha yang dilakukan anak untuk mengembangkan dirinya.
  • Menjalin komunikasi yang baik antara anak, orangtua, lingkungan sekitar, dan guru di sekolah.
  •  Orangtua bisa melakukan penelusuran minat dan bakat anak secara mendalam
  • Adanya pengaruh teman dalam memilih minat, sehingga orangtua harus terus mendampingi anak.
  • Memberikan informasi yang cukup tentang hal-hal positif yang disukai anak dan manfaatnya
  • Berikan waktu pada anak untuk mencari informasi mengenai bidang yang disukainya, tentunya tetap dalam pengawasan orangtua.

Beberapa penyebab sulitnya menemukan minat dan bakat, yaitu:

  • Kurang wawasan dalam bidang yang diinginkan
  • Tidak ada masukan dari lingkungan tentang kelebihan dan kekurangan diri
  •  Seseorang bersikap tanpa mengetahui tujuan dari apa yang dipelajari
  • Bidang bakat yang ada sangat bervariasi dan berkombinasi
  • Belum ada usaha yang serius untuk memahami kemampuan bakat dan minatnya.
  • Memiliki perasaan tidak mampu
  • Tidak ada dukungan dari lingkungan terdekat terhadap pilihan individu

 Baca juga: 10 Cara Belajar Efektif dan Menyenangkan untuk Anak Sekolah

Kenali lebih jauh contoh minat dan bakat pada anak Anda dengan mengikuti Superteen & Smarkids Bootcamps dari Tung Desem Waringin Resources. Event ini mengajak anak untuk bisa memaksimalkan potensi dirinya, meningkatkan nilai akademis, dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan keluarga melalui pendekatan yang menyenangkan. Penasaran ingin bergabung? Klik di sini cara daftarnya!