Artikel

Dapatkan informasi terbaru dari Kami

5 Hal Penting Mengenai Etika Bisnis yang Wajib Diketahui

Banyak kalangan bisnis yang sudah memiliki kesadaran akan pentingnya Etika Bisnis dalam operasi bisnisnya. Bahkan dalam perkembangannya, Etika Bisnis tidak lagi menjadi beban yang terpaksa harus dilaksanakan perusahaan, tapi sudah menjadi salah satu strategi pengembangan perusahaan. 

Dalam dunia bisnis, etika memang telah menjadi elemen penting yang harus diperhatikan, dan mencakup dalam berbagai aspek baik itu individu, perusahaan, maupun masyarakat. Etika dalam bisnis dapat juga bisa diartikan sebagai suatu pengetahuan mengenai norma-norma dalam mengelola bisnis, serta moralitas yang berlaku secara universal, ekonomi, dan sosial. Hal ini pun yang dijadikan sebagai standar atau pedoman bagi semua karyawan di dalam perusahaan untuk menjadikannya sebagai pedoman dalam bekerja.

Selain itu, etika yang baik akan membantu Anda dalam mengembangkan bisnis secara lebih mudah. Dari penjelasan ini, sebetulnya sudah sangat terlihat jelas betapa pentingnya etika bisnis. Namun untuk melengkapi pengetahuan Anda, mari simak ulasan di bawah ini sampai akhir.

1. Mengapa Etika Bisnis itu Penting?

etika bisnis

Etika bisnis sangat penting karena berbagai alasan, yang pertama adalah untuk membuat bisnis tetap berjalan dalam batas-batas hukum, memastikan bahwa mereka tidak melakukan kejahatan terhadap karyawan, pelanggan, konsumen pada umumnya, atau pihak lain. Namun, bisnis juga memiliki sejumlah keunggulan lainnya yang juga akan membantu mereka sukses jika mereka sadar akan etika bisnis.

Selain itu, bisnis juga dapat membangun kepercayaan antara bisnis dan konsumen. Jika konsumen merasa bahwa suatu bisnis dapat dipercaya, maka tentunya mereka akan lebih cenderung memilih bisnis tersebut daripada para pesaingnya. Beberapa bisnis juga akan memilih untuk menggunakan aspek etika bisnis tertentu sebagai alat pemasaran, terutama jika mereka memutuskan untuk menyoroti masalah sosial yang populer. Memanfaatkan etika bisnis dengan bijak tentu saja dapat menghasilkan peningkatan ekuitas merek secara keseluruhan.

Alasan lainnya adalah, menjadi bisnis yang etis juga sangat menarik bagi investor dan pemegang saham. Mereka akan lebih cenderung memasukkan uang ke dalam perusahaan, karena mengikuti praktik bisnis etis standar dan juga memanfaatkannya dengan benar dapat menjadi jalan menuju kesuksesan bagi banyak bisnis. Kemudian, mengikuti etika bisnis juga dapat bermanfaat bagi karyawan dan operasi bisnis, dan dapat lebih mudah untuk menarik talenta terbaik. 

2. Apa Tujuan Etika Bisnis?

Belum lengkap rasanya jika Anda hanya memahami etika bisnis tanpa mengetahui apa tujuannya. Tujuan etika dalam berbisnis dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu:

  • Meningkatkan kesadaran moral, sehingga pebisnis bukan hanya memikirkan keuntungan dan kegiatan operasional saja, tapi juga nilai dan sikap yang harus dimiliki. Dengan adanya cara ini maka berbagai macam perselisihan dapat dihindarkan.  
  • Tujuan lainnya adalah untuk membuat batasan-batasan bagi para pelaku bisnis. Pembatasan inilah yang akan membuat bisnis dapat berjalan sesuai standar dan menghindari kecurangan.
  • Etika bisnis mampu meningkatkan relasi yang baik dengan para stakeholder. Dengan cara sederhana ini, secara tidak langsung hubungan yang terjalin akan lebih awet dan terjaga.
  • Mampu memberikan motivasi kepada pelaku bisnis untuk dapat meningkatkan kemampuan, karena adanya standar yang sudah berlaku, dan harus dipatuhi oleh seluruh pebisnis.

3. Apa Saja Manfaat Etika Bisnis untuk Perusahaan?

Bagi sebuah perusahaan, etika bisnis adalah hal penting dalam membangun kiprah perusahaan dan akan bermanfaat di masa depan. Beberapa manfaatnya adalah sebagai berikut:

  • Memiliki reputasi yang baik. Perusahaan yang menerapkan etika seharusnya akan memiliki citra yang baik dan membuat pelanggan menjadi terus bertambah. Dengan cara ini, maka perusahaan dapat berkembang dan mencapai target dengan sukses. 
  • Menimbulkan Kepercayaan. Perusahaan yang memiliki kejujuran tentunya akan mendapatkan manfaat seperti kepercayaan dari konsumen. Bukan hanya loyalitas saja, tapi mereka juga akan merekomendasikan bisnis tersebut kepada orang lain.
  • Mencapai Keuntungan Maksimal. Perusahaan yang menerapkan etika bisnis, akan membuat pelanggan percaya, dan tentunya juga menghasilkan keuntungan yang lebih maksimal. Hal ini terjadi karena para pelanggan telah menaruh kepercayaan penuh.
  • Menjunjung Nilai Moral. Nilai moral akan selalu berkaitan dengan etika bisnis, bahkan memberikan efek kepada perilaku dan moral karyawan dalam perusahaan. Nilai inilah yang akan membuat perusahaan menjadi lebih unggul.

4. Apa Saja Prinsip dalam Etika Bisnis?

etika bisnis

Etika bisnis sebagai bidang studi sangat beragam, namun ada banyak konsep dapat dibagi menjadi beberapa prinsip dasar. Setiap bisnis harus berusaha keras untuk mengikuti pedoman ini dalam mengejar kesuksesan. Nah, berikut adalah beberapa prinsip yang harus ada dalam bisnis Anda:

  • Keterpercayaan. Mencapai kepercayaan biasanya akan melibatkan bersikap transparan dan jujur ​​dalam semua tindakan dan komunikasi. Menjadi dapat dipercaya juga dapat memberikan dampak positif baik secara internal maupun eksternal. 
  • Menghormati. Menunjukkan rasa hormat harus dilakukan kepada seluruh karyawan dan pelanggan. Hal ini penting, sebab menunjukkan kurangnya rasa hormat akan menghalangi pelanggan untuk terlibat dengan bisnis dan menurunkan reputasi bisnis Anda. Selain itu juga akan merusak moral karyawan dan meningkatkan turnover.
  • Keadilan. Memperlakukan pelanggan dan karyawan dengan rasa keadilan dan kesetaraan merupakan salah satu kunci dari etika yang baik. 
  • Kepedulian. Menunjukkan rasa peduli dan menjaga jalur komunikasi bukan hanya hal yang etis untuk dilakukan, namun juga dapat meningkatkan persepsi internal dan eksternal bisnis.

5. Bagaimana Contoh Etika dalam Berbisnis?

Ada banyak contoh etika bisnis yang bisa Anda perhatikan, beberapa yang paling penting di antaranya adalah mengingat nama, menunjukkan sikap tubuh yang baik, dan mengucapkan terima kasih. Kenapa mengingat nama menjadi bagian dari etika dalam berbisnis? Sebab, dengan mengingat nama rekan bisnis Anda akan membuatnya merasa lebih dihargai dan nyaman saat bekerja dengan Anda. Selain itu, mengingat nama juga dapat meningkatkan tingkat kenyamanan, serta membuat hubungan lebih akrab sejak pertama kali. 

Kemudian, berdiri pada saat berkenalan merupakan salah satu etika yang harus Anda ketahui, karena dengan menunjukkan sikap seperti ini maka seseorang akan merasa diperlakukan dengan baik. Anda pun bisa membungkuk untuk menunjukan sikap positif terhadap orang lain, dan perhatikan untuk tidak melipat tangan di depan dada, bertolak pinggangm atau memasukan tangan ke dalam saku celana. Meskipun bagi sebagian orang sikap tubuh ini sudah menjadi hal yang lumrah, dan tidak memiliki arti apa-apa, namun akan berbeda untuk orang lain yang bisa saja menganggap Anda sombong, kasar, dan terkesan tidak peduli.

Mengucapkan terima kasih adalah sikap yang sederhana tapi penuh makna, bahkan mempunyai dampak yang besar bagi banyak orang. Bukan hanya sebagai bentuk penghargaan untuk orang lain, akan tetapi mengucapkan terima kasih juga menunjukan apresiasi dengan apa yang orang lain berikan. 

Baca juga: Jalur Sukses Berbisnis Lewat 6 Usaha yang Jarang tapi Dibutuhkan Ini!

Bagaimana, sekarang sudah punya gambaran bagaimana menerapkan etika dalam berbisnis? Kalau Anda ingin kesuksesan bisnis Anda kian menanjak, selain menerapkan etika bisnis Anda pun harus menggali kemampuan Anda. Caranya adalah mengikuti seminar bisnis, workshop, training atau pelatihan dan semacamnya. Tung Desem Waringin, pakar bisnis nomor satu di Indonesia akan mengadakan Seminar Business Revolution yang mengajak Anda untuk mengembangkan bisnis agar mencapai kesuksesan yang maksimal. Daftarkan diri Anda sekarang, dan jangan biarkan penyesalan menghampiri hanya karena Anda melewatkan peluang ini.