5 Faktor Memilih Konsultan Bisnis atau Anda Tanggung Akibatnya
Konsultan bisnis merupakan profesi yang cukup strategis karena bekerja untuk membantu perusahaan ataupun pengusaha perseorangan. Pekerjaan ini bisa Anda lakukan secara formal dengan bergabung pada lembaga konsultasi maupun secara independen. Apakah Anda tertarik untuk berkarir pada profesi ini? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Definisi Konsultan Bisnis
Konsultan bisnis bekerja dengan memberikan pelayanan konsultasi dalam bidang bisnis kepada usaha perseorangan ataupun perusahaan. Sistem kerja seorang konsultan biasanya dengan persewaan yang penentuan tarifnya bisa disesuaikan kebutuhan. Mereka dibayar untuk bisa membantu perusahaan meningkatkan performa dan kinerja bisnis agar lebih baik.
Tugas dan Tanggung Jawab
Bekerja sebagai konsultan bisnis memiliki tugas dan responsibility yang cukup kompleks. Berikut ini terdapat beberapa bidang yang biasanya digeluti oleh seorang konsultan, apa saja?
1. Project Manager
Seorang konsultan bisnis selalu berurusan dengan pekerjaan dan juga cara mengelola manajemennya. Oleh karena itu, seorang konsultan memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai manajer proyek. Hal-hal dalam manajemen proyek kebanyakan berurusan dengan perencanaan, mengatur dan tata kelola bisnis sesuai kebutuhan klien.
Profesi ini juga mengerjakan beberapa hal terkait perekrutan, pemberian gaji, memantau alur proses produksi, menghitung penganggaran, kegiatan kampanye marketing dan masih banyak yang lain.
2. Informasi Bisnis
Seorang konsultan selalu berkomunikasi secara intens dengan klien dan juga melakukan pertemuan jika diperlukan. Mereka harus tahu informasi terkait bisnis secara penuh dan utuh agar bisa memenuhi kebutuhan klien. Sebagai seseorang yang membutuhkan diskusi, pertemuan dengan klien bisa dilakukan lebih sering dan intens. Agar mereka bisa memberikan solusi bisnis yang tepat sesuai yang klien butuhkan dan inginkan.
3. Development Strategist
Kebutuhan klien yang ingin solusi membuat seorang konsultan harus bisa menyusun strategi. Tidak hanya itu, pekerjaan ini juga membutuhkan seseorang yang mau belajar dan berkembang agar solusi yang ditawarkan relevan dengan kondisi bisnis.
4. Analisis Bisnis
Profesi ini akan banyak melakukan analisis dengan mengidentifikasi dan menerapkan sistem operasional bisnis. Mereka membutuhkan laporan dengan dokumentasi terstruktur, mempresentasikan temuan-temuan yang mereka dapatkan kepada klien untuk bisa diolah dan dipertimbangkan strateginya. Menganalisa keuangan perusahaan dan juga strategi pengelolaannya,
5. Evaluator Bisnis
Konsultan juga harus bisa melakukan evaluasi pada prospek bisnis, evaluasi sasaran bisnis apakah masih relevan dengan kondisi pasar sekarang dan juga tujuan bisnis. Evaluasi bisnis ini penting karena perkembangan pasar yang cukup signifikan dari waktu ke waktu. Jika diperlukan, konsultan bisnis bisa melakukan perombakan ulang sebagai cara memperbaiki kondisi bisnis agar lebih baik di masa depan.
Baca juga : 4 Cara Meningkatkan Kualitas SDM dengan In House Training
Skill Konsultan Bisnis
Bertanggung jawab membantu menyelesaikan masalah klien, seorang konsultan harus memiliki beberapa skill pendukung, diantaranya:
1. Komunikatif
Berhubungan dengan banyak pihak dan juga klien, seorang yang ingin menjadi konsultan bisnis harus memiliki skill komunikasi yang baik. Hal ini guna membangun hubungan yang baik dan saling percaya. Tidak hanya itu, dengan komunikasi yang baik maka hubungan dengan tim akan terjalin. Komunikasi dengan tim berjalan baik maka teamwork akan lebih mudah untuk dijalankan.
2. Analisis Data
Berkutat dengan banyak data dari klien atau perusahaan, seorang konsultan bisnis dituntut untuk memiliki kemampuan analisis data yang baik. Sebagai partner perusahaan, Anda harus bisa membantu mereka keluar dari masalah bisnis dengan memberikan banyak alternatif solusi.
3. Manajemen Proyek
Konsultan bisnis yang bekerja secara independen harus memiliki kemampuan manajemen yang baik. Hal ini erat kaitannya dengan leadership skill dimana kemampuan ini sangat dibutuhkan ketika bekerja dengan orang lain atau tim lain.
4. Operasi Bisnis
Perjalanan sebuah bisnis yang pasang surut membuat seorang pengusaha harus bisa berdamai dengan hal tersebut. Konsultan bisnis harus bisa memberikan gambaran terkait operasi bisnis yang akan dihadapi dan mereka juga harus paham mengenai hal-hal apa saja yang dibutuhkan industri klien agar terus berkembang.
5. Customer Service
Pemberian layanan terbaik untuk pelanggan selalu mengalami improvement dan berawal dari proses evaluasi berkelanjutan. Konsultan bisnis harus paham mengenai hal ini. Kondisi layanan kepada konsumen yang baik bisa didapat dari skill problem solving yang mereka miliki yang diterapkan pada pelanggan.
Tips Memilih Konsultan Bisnis
Anda sebagai seorang pebisnis sukses, tentunya harus berhati-hati dalam memilih konsultan untuk perusahaan. Hal ini karena memilih seorang profesional yang akan menjadi partner perkembangan bisnis Anda tentu saja sebuah investasi. Berikut ini, beberapa tips yang bisa Anda coba ketika ingin menggunakan jasa konsultan pada bisnis, apa saja?
1. Spesialisasi Bisnis
Pilihlah seorang ahli yang memiliki spesialisasi bisnis dan berkecimpung dalam hal tersebut cukup lama. Hal ini karena seorang konsultan bisnis harus tahu segala hal terkait seluk beluk bisnis yang menjadi spesialisasinya. Pengalaman dan pengetahuannya menjadi sebuah nilai lebih dan juga menjadi bahan pertimbangan karena berhubungan dengan kapasitas dan kapabilitas.
2. Background Education
Cari seorang konsultan yang memiliki latar belakang pendidikan yang relevan dengan apa yang ia kerjakan. Meskipun tidak menutup kemungkinan seorang konsultan bisnis bisa berasal dari background pendidikan yang cukup berbeda. Latar belakang pendidikan yang cukup relevan, akan membuat Anda lebih mudah untuk mempercayai kemampuan si ahli ini.
3. Pengalaman
Anda bisa memilih konsultan dari pengalaman kerja atau proyek yang pernah ia tangani. Pengalaman yang mendukung bisa menjadi bahan pertimbangan bahwa yang bersangkutan memiliki kemampuan yang sudah teruji terlihat dari proyek-proyek yang pernah ia tekuni.
4. Professional Network
Dalam upaya membantu klien, adakalanya seorang konsultan mengalami stagnan sehingga membutuhkan bantuan pihak lain. Jaringan profesional yang dimiliki oleh konsultan yang Anda pilih bisa menjadi salah satu aspek penilaian. Konsultan yang memiliki jaringan profesional yang cukup banyak dan terspesialisasi bisa mendukung pemecahan masalah pada bisnis Anda.
5. Certification & Portfolio
Sertifikat tertentu bisa mendukung seorang konsultan bisnis dalam upaya memperlihatkan kemampuan yang ia miliki dan seberapa besar ia bisa Anda percaya. Sertifikasi sebagai bukti bahwa si ahli tersebut memiliki kemampuan yang bisa dipertanggungjawabkan sesuai dengan spesialisasi yang ia ambil. Konsultan yang aktif memiliki proyek dan berhasil baik tentu saja memiliki kemampuan yang lebih baik.
Baca juga : Praktikkan Contoh Analisis SWOT Ini, Dijamin Bisnis Anda Maju Pesat
Memilih konsultan bisnis yang akan membantu perusahaan bukanlah hal yang mudah. Ada begitu banyak orang yang melakukan scam dan tentu saja berbahaya untuk perusahaan Anda. Tak perlu khawatir, Anda bisa belajar menjadi ala konsultan untuk membuat bagaimana sistem bekerja dalam perusahaan dengan mengikuti Seminar Business Revolution ala Tung Desem Waringin Resources. Rasakan perubahan dahsyat pada bisnis Anda seperti ribuan pengusaha lain. Catat jadwalnya dan daftarkan diri Anda sekarang!
