Artikel

Dapatkan informasi terbaru dari Kami

Unggulan! Inilah 5 Rekomendasi Saham Hari Ini yang Paling Stabil

Saat ini, semakin banyak orang yang tertarik untuk berinvestasi saham. Selain karena kepekaan akan pentingnya investasi yang semakin tinggi, ketertarikan untuk berinvestasi saham juga muncul saat melihat jumlah return yang mungkin didapatkan dalam kurun waktu tertentu. Anda bisa membayangkan jika bisa untung Rp500.000 per minggu dari bermain saham, angka yang sangat lumayan untuk menambah modal investasi lain atau dijadikan sebagai sumber pemasukan tambahan, bukan? Namun memilih saham tidak boleh sembarangan. Berikut ini ada beberapa rekomendasi saham hari ini yang paling aman dan bagus untuk investasi jangka panjang.

Pemilihan investasi saham yang bagus untuk jangka panjang memang tidak mudah. Kecermatan dan kepintaran dalam menganalisis tentunya diperlukan saat memulai berinvestasi. Selain itu, investasi saham jangka panjang juga harus memikirkan beberapa kriteria, salah satunya adalah saham ini harus saham blue chip, yang keamanannya terjamin. 

Tips Main Saham Agar Untung 

Perlu dipahami, bahwa berinvestasi atau main saham tidak selamanya untung. Terkadang Anda malah buntung. Jadi sebaiknya kenali dulu tips-tips bermain saham agar saham yang dibeli menguntungkan. 

1. Pelajari cara kerjanya

Jika Anda ingin menjadikan saham sebagai suatu investasi, maka Anda harus mengenali dulu bagaimana cara kerjanya. Pertama-tama, lihatlah kondisi keuangan Anda. Kedua, sesuaikan dengan tujuan keuangan yang diinginkan. Kedua poin inilah yang akan memudahkan Anda dalam menentukan strategi investasi saham. Pastikan keduanya seimbang, di mana suatu tujuan didukung dengan jumlah finansial yang cukup. Terdapat beberapa sektor di dunia investasi saham yang perlu Anda ketahui, seperti:

  • Sektor pertanian
  • Pertambangan
  • Properti, real estate, dan konstruksi
  • Finansial atau perbankan
  • Perdagangan, investasi, dan jasa
  • Industri barang-barang konsumsi
  • Aneka industri
  • Industri dasar dan kimia
  • Infrastruktur, transportasi, dan utilitas

2. Kenali penggolongan saham

Sesuai dengan kapitalisasi pasar, saham digolongkan menjadi tiga jenis, yaitu blue chip, middle cap, dan small cap di mana ketiganya memiliki karakteristik masing-masing Blue chip dikenal memiliki kapitalisasi yang besar senilai Rp10 triliun lebih, dengan volatilitas yang rendah, diminati, dan diisi oleh perusahaan raksasa yang permodalannya kuat. Saham middle cap berada satu level di bawah blue chip dengan total kapitalisasi antara Rp500 miliar sampai Rp10 triliun. Sedangkan saham small cap memiliki nilai kapitalisasi di bawah Rp500 miliar, yang biasanya diisi oleh saham-saham gorengan yang harganya sangat fluktuatif.

3. Kenali emiten yang bersangkutan

Saham yang diperdagangkan di pasar modal ada banyak sekali. Jadi cobalah untuk mengenali emiten tersebut sebelum membeli sahamnya. Pengenalan dapat dilakukan melalui laporan keuangan triwulan atau tahunan, proyek emiten, serta sejumlah isu yang berkaitan dengan emiten. Hanya saham-saham yang dikenal betul yang sebaiknya dijadikan sebagai pegangan. Pegangan berarti Anda memercayai sebagian besar modal pada emiten tersebut. Dengan harapan akan ada sejumlah keuntungan yang dapat dinikmati di masa mendatang. Sedangkan saham yang tidak dikenal, Anda bisa masukkan dalam lapis kedua. Belilah jika timing-nya pas, jadi Anda dapat menikmati capital gain secara rutin.

4. Membeli berdasarkan pilihan sendiri

Ingat, saran yang diberikan orang lain tidak selamanya baik. Terkadang, saran tersebut justru menjebak agar uang Anda nyangkut dan mereka untung. Maka dari itu, tetap luangkan waktu untuk menganalisis harga saham dengan baik. Jika menurut Anda harga sahamnya sangat murah, silakan beli dalam jumlah lebih banyak. Buatkan order di harga yang diinginkan, kemudian tunggu sampai harga tersebut “dijemput”.

5. Evaluasi portofolio

Saham adalah instrumen investasi yang menjadi bagian dari jumlah aset. Supaya aset tersebut bertumbuh, maka Anda harus rajin mengevaluasi portofolio untuk melihat apakah portofolio tersebut selaras dengan kondisi keuangan atau bertolak belakang. Jika portofolio saat ini menurun daripada bulan lalu, silakan lihat di mana letak kesalahannya. Kemudian di lain waktu, Anda bisa perbaiki agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Kecuali jika kondisi perekonomian terganggu dan terjadi pergolakan harga di pasar modal. Silakan tempatkan uang pada portofolio yang tujuan keuangannya sama. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir risiko yang dapat terjadi kapan saja.

6. Mengenal istilah di dunia pasar saham

Bagi Anda yang baru terjun ke dunia saham, Anda mungkin bingung melihat sejumlah istilah yang sering digunakan oleh investor maupun trader. Ada offer, bid, take profit, stop loss, DYOR (do your own research), hingga disc on,  dan masih banyak lagi. Setiap istilah tersebut merujuk pada satu arti. Anda wajib memerhatikan setiap istilah tersebut, supaya tidak salah ambil langkah. 

Rekomendasi Saham Hari Ini: Fokus pada Saham Fundamental Bagus

rekomendasi saham hari ini

Jika Anda ingin untung besar saat investasi saham, silahkan praktekkan tips-tips investasi saham di atas, dan jangan lupa untuk selalu fokus pada saham-saham yang memiliki fundamental bagus. Sebab, risiko bermainnya akan jauh lebih rendah daripada jika Anda bermain saham gorengan. Lantas, apa saja rekomendasi saham hari ini yang bagus untuk jangka panjang? Mari simak penjelasan di bawah ini, seperti dilansir dari laman idxchannel:

1. UNVR

Salah satu rekomendasi saham hari ini yang terbaik di Indonesia adalah UNVR milik PT Unilever Indonesia. Saham UNVR ini terus mengalami kenaikan, dan menjadi saham terbesar di Indonesia yang terus bergerak di tengah pandemi Covid-19. Apalagi Unilever memiliki 400 brands dengan pangsa pasar yang sangat luas.

2. INDF

Rekomendasi saham hari ini untuk investasi jangka panjang selanjutnya adalah INDF atau Indofood. Perusahaan Indofood ini merupakan brand kuat di Indonesia, sehingga sulit untuk kehilangan pasar. Dalam rentang Januari sampai September 2021 saja, INDF sukses membukukan peningkatan laba bersih sebesar 60% atau sekitar Rp8 triliun. Sedangkan pendapatan INDF pun meningkat dari Rp58 triliun pada September 2020 ke angka Rp72 triliun pada bulan September 2021 lalu.

3. ICBP

Saham milik perusahaan FMGC Indofood ini bisa bertahan bahkan saat pandemi Covid-19. Bahkan pendapatan mereka masih cukup tinggi, yaitu di angka Rp4 triliun. Selain itu, di tahun 2021 lalu laba mereka mencapai Rp6,2 triliun. Tepatnya, meningkat Rp1,7 triliun dibandingkan tahun 2020. Tentunya hal ini akan terus naik seiring Covid-19 yang mereda.  ICBP juga masih berafiliasi dengan INDF, yang merupakan brand yang kuat di Indonesia. 

4. PTBA

Bagi Anda yang ingin berinvestasi di bidang energi, maka Anda bisa mencoba membeli saham PTBA miliki PT Bukit Asam yang merupakan perusahaan yang bergerak di industri tambang batu bara. Pada tahun 2021 lalu, Perusahaan ini mencatatkan laba Rp1,77 triliun atau meningkat 38,04% dari laba bersih tahun sebelumnya. Bersamaan dengan kenaikan pendapatan, harga saham PT BA juga naik setelah sebelumnya mengalami kontraksi pada Januari-September 2021.

5. BBNI

Sedangkan bagi Anda yang ingin di industri perbankan, Anda bisa mencoba menggunakan rekomendasi saham yang satu ini. Tentunya saham stabil dan nilainya sudah pasti lebih murah jika dibandingkan dengan BBCA atau Bank BCA. Dan tentunya, pembelian saham dari BNI bisa menjadi pilihan. Tren layanan digital yang terus meningkat membuat investasi saham BBNI juga memiliki prospek yang bagus di masa depan. Bank Negara Indonesia telah mengeluarkan produk melalui BNI Mobile Banking dan BNI Sekuritas. Bersama dengan saham blue chip lainnya, BBNI adalah investasi yang aman untuk dimiliki dalam jangka panjang.

Baca juga: 10 Daftar Kategori Saham Blue Chip Terbaik di BEI

Itulah sederet rekomendasi saham hari ini yang bagus untuk investasi jangka panjang. Belajar dan memahami cara investasi pada rekomendasi saham hari ini seperti yang telah disebutkan di atas memang diperlukan. Begitu pula setelah terjun dalam bermain saham, jangan sampai Anda berhenti belajar sampai di situ. Pasalnya, dalam mempertahankan dan mengembangkan nilai investasi, Anda juga dituntut untuk terus belajar. Pengetahuan seputar investasi bisa didapatkan di mana saja, termasuk membaca buku-buku best seller karya Tung Desem Waringin alias TDW, mengikuti workshop atau Seminar Financial Revolution sekaligus memperluas koneksi, atau sekadar mengikuti kelas-kelas online

Dalam Seminar Financial Revolution, Anda akan belajar banyak hal tentang pengelolaan keuangan agar Anda meraih kesuksesan. Ingat kata master TDW  “Sukses bukan untuk semua orang, tapi setiap orang pasti menginginkan kesuksesan”. Jadi, bagi Anda yang ingin sukses dalam berinvestasi saham maupun berbisnis, tidak perlu ragu untuk melangkah dan terus belajar. Silakan bergabung dengan peserta seminar lainnya, klik di sini