Kenali Sistem Penjualan Langsung dalam Bisnis: 3 Jenis, Manfaat, dan Strateginya
Setiap perusahaan tentu memiliki banyak perbedaan antara satu dengan lainnya, sehingga menjadikan suatu perusahaan memilih teknik penjualan yang sesuai dengan sistem yang dipilih. Dari banyaknya teknik penjualan yang ada, salah satu yang paling sering dipilih oleh perusahaan adalah sistem penjualan langsung atau biasa dikenal dengan direct selling. Teknik ini dinilai cukup efektif karena memiliki biaya yang rendah dan bisa menjalin hubungan dengan pelanggan secara lama.
Sistem penjualan langsung dapat diartikan sebagai suatu metode penjualan barang atau jasa oleh jaringan pemasaran dalam lingkup mitra usaha yang terjadi secara langsung atau bertatap muka dengan konsumen dalam lingkungan non-ritel. Teknik ini akan menghilangkan fungsi perantara di dalam proses distribusi, sehingga produk akan langsung perusahaan kirimkan kepada konsumen.
Ruang Lingkup Penjualan Langsung yang Perlu Dipahami
Banyak perusahaan yang memilih untuk menggunakan sistem penjualan langsung. Berikut ini adalah ruang lingkup sistem penjualan langsung yang harus dipahami oleh perusahaan:
- Perusahaan akan mempunyai hubungan yang sangat erat dan intensif secara langsung dengan konsumen.
- Pelayanan akan menjadi hal yang penting bagi perusahaan karena bisa membentuk citra di mata para konsumen.
- Perusahaan akan merasa lebih fleksibel dan bisa mempersonalisasikan produknya disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
- Sistem penjualan langsung akan mempermudah dalam mengontrol proses distribusi dan bisa mencegah kerugian yang disebabkan oleh banyaknya pihak yang terlibat selama proses pendistribusian.
Mengenal 3 Jenis Sistem Penjualan Langsung
Sistem penjualan langsung terbagi menjadi tiga jenis secara umum berdasarkan bagaimana penjual menyampaikan produknya kepada calon konsumen. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Host atau Party-plan Sales
Party-plan Sales terjadi dalam pengaturan grup atau saat terdapat banyak audiens, di mana produsen akan mengadakan acara, biasanya acara sosial untuk mempromosikan produknya kepada konsumen.
2. Single-level Direct Sales
Jenis metode penjualan langsung ini adalah penjual berkunjung secara door-to-door kepada calon konsumen potensial, dan juga dengan presentasi produk secara offline maupun online. Dengan single-level direct sales ini, maka tim penjualan biasanya akan memperoleh komisi atas penggunaan jasa dan penjualan mereka.
3. Multi-level Marketing (MLM)
Skema MLM ini juga merupakan salah satu jenis sistem penjualan langsung. Fokus MLM adalah pada perekrutan anggota baru, bukan pada keberhasilan menjual produk, yang berbeda dengan single-level dan party-plan. Pendapatan multi-level marketing berasal dari komisi penjualan-penjualan yang terjadi oleh mitra bisnis yang berhasil direkrut ke dalam perusahaan.
Baca juga: Integritas Adalah Bertindak Jujur dan Konsisten, Inilah Tips Meningkatkannya
Manfaat dan Keuntungan Sistem Penjualan Langsung
Dengan menerapkan sistem penjualan langsung, ternyata ada manfaat dan keuntungan yang bisa Anda rasakan, yaitu:
- Perusahaan akan lebih banyak memperoleh margin atau keuntungan.
- Tidak ada biaya untuk pemeliharaan toko, karena penjual tidak diharuskan untuk mendirikan sebuah toko agar bisa menjual barang dagangannya. Anda bisa terhindar dari biaya tersebut dengan penjualan langsung.
- Bisa kontak pribadi dengan konsumen/pelanggan.
- Tidak adanya biaya untuk iklan dan pemasaran.
- Pendekatan yang dapat dipersonalisasi pada setiap konsumen/pelanggan.
- Reaksi konsumen/pelanggan akan bisa Anda lihat.
- Anda bisa mendemonstrasikan produk yang Anda punya kepada calon konsumen/pelanggan.
- Adanya feedback secara langsung dari konsumen/pelanggan.
Strategi Penerapan Sistem Penjualan Langsung
Mengetahui strategi penjualan langsung adalah hal yang sangat penting supaya Anda bisa memperoleh keuntungan dari penjualan Anda.
1. Ketahui Siapa Konsumen Anda
Supaya tidak terjadi kekeliruan dalam membangun hubungan dengan konsumen, Anda sebagai penjual sebaiknya perlu mengetahui target pasar dan juga konsumen dari produk yang dijual.
2. Fokus Membangun Hubungan dengan Konsumen
Dalam sistem penjualan langsung, hal yang utama yang perlu dilakukan adalah Anda harus bisa membuat konsumen/pelanggan Anda memberikan perhatian dan waktu mereka. Sehingga sangat penting untuk membangun hubungan baik dengan konsumen sehingga Anda bisa memberikan solusi bagi mereka.
3. Gunakan dan Cintai Produk yang Anda Miliki
Konsumen akan melihat dengan jelas perbedaan ketika seorang penjual antusias dalam menjelaskan dan menjual produk kepada konsumen, karena Anda juga menggunakan produk tersebut.
4. Buatlah Diri Anda Berbeda
Memiliki keterampilan percakapan dan mendengarkan akan membantu Anda dalam membangun hubungan dengan konsumen/pelanggan yang awet. Selain itu juga bisa membuat bisnis Anda semakin sukses. Tapi hal tersebut tidak akan cukup karena Anda harus membedakan diri Anda dengan pesaing lainnya.
Baca juga: 4 Motivasi Kerja Untuk Meningkatkan Produktivitas. Lihat juga Contohnya
Sistem penjualan langsung akan bisa membantu Anda sebagai perusahaan non-retail agar dapat memasarkan produk dengan lebih mudah. Jika dieksekusi dengan tepat, maka tentu saja sistem penjualan langsung akan bisa memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan Anda.
Dalam menerapkan strategi penjualan, jangan lupa untuk perhatikan hal yang kompetitor lakukan untuk mencegah melakukan kesalahan yang kompetitor Anda lakukan, serta menghindari kesamaan produk tanpa adanya ciri khas lain. Dengan begitu, Anda perlu membuat sesuatu yang lebih kreatif.
Jika Anda ingin tahu lebih banyak mengenai strategi penjualan dan pengelolaan bisnis supaya berkembang pesat dan dahsyat, silakan bergabung dalam Seminar Sales & Marketing Revolution. Bersama dengan Tung Desem Waringin, Anda akan diajari banyak sekali ilmu dan strategi penjualan yang akan membuat bisnis Anda untung besar!
