Tak Boleh Sembarangan, Daftar Syarat Mendirikan PT Ini Wajib Dipenuhi!

Mendaftarkan usaha menjadi sebuah PT memiliki beberapa keuntungan. Misalnya seperti bisa mendapatkan modal dalam jumlah besar, karena izin berbadan hukum sudah merupakan jaminan. Selain itu, barang yang diproduksi atau diedarkan oleh perusahaan juga akan mendapatkan perlindungan secara hukum, sehingga namanya tidak dapat lagi digunakan oleh pihak lain. Jika Anda berniat untuk melegalkan usaha Anda ke dalam bentuk PT, pastikan Anda mengetahui syarat mendirikan PT sehingga prosedur dan tahapannya.
Syarat Mendirikan PT (Perseroan Terbatas)
Untuk mendirikan PT, pastikan Anda memenuhi syarat pendirian PT menurut Undang Undang Nomor 40 tahun 2007 dan juga Undang Undang Cipta Kerja Nomor 11 tahun 2020. Berikut ini syarat mendirikan PT berdasarkan UU nomor 40/2007 dan juga UU Cipta Kerja nomor 11, yang bisa Anda pelajari dan harus dipenuhi.
1. Syarat Mendirikan PT sebelum Perubahan
- PT didirikan setidaknya oleh dua orang atau lebih dan disahkan akta notaris dalam bahasa Indonesia.
- Pengurus di dalam PT minimal ada satu komisaris dan juga satu direktur.
- Bagi PT lokal atau PMDN, nama PT tidak boleh lebih dari tiga suku kata dan tidak mengandung kata ataupun istilah asing.
- Para pemegang saham yang ada, wajib mengambil bagian atas saham perusahaan.
- Status PT sebagai badan hukum hanya diperoleh setelah mendaftar di Kemenkumham dan menerima bukti pendaftaran.
- Jika pendiri PT berstatus suami-istri, namun belum mempunyai perjanjian nikah, maka wajib menambahkan satu orang untuk dijadikan pemegang saham.
- Modal dasar PT dapat disesuaikan dengan kesepakatan pendirinya. Sementara untuk PT PMA, wajib memiliki modal dasar minimal 10 miliar rupiah.
- Persentase setoran modal minimal sebesar 25% dari total modal dasar perusahaan tersebut
2. Syarat Mendirikan PT setelah adanya Perubahan Berdasarkan UU Cipta Kerja
- Anda dapat mendirikan PT meskipun satu orang saja. Dengan catatan, PT perorangan ini berlaku bagi usaha berskala mikro dan kecil saja.
- Jika sebelumnya status badan hukum diperoleh setelah putusan Kemenkumham, maka kini Anda harus menunggu sampai mendapatkan bukti pendaftaran yang diterbitkan Kemenkumham.
- Modal dasar sebagai syarat mendirikan PT dihapuskan, sehingga pengusaha akan lebih mudah mendirikan PT guna mengembangkan bisnisnya.
- TDP dihapuskan dan beralih ke NIB sejak sistem OSS diberlakukan.
- Perizinan usaha dibagi dalam 4 kategori berdasarkan risiko usaha, mulai dari usaha berisiko rendah, menengah rendah, menengah tinggi dan berisiko tinggi.
- Bagi PT perorangan (usaha mikro dan kecil) tidak diwajibkan memiliki Amdal, namun digantikan dengan SPPL (Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup).
Berkas Administrasi sebagai Syarat Mendirikan PT
Sebelum mengurus pendirian PT, pastikan Anda menyiapkan dan melengkapi berkas-berkas sebagai syarat administrasi pendirian PT tersebut. Adapun persyaratan atau berkas yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut:
- NPWP penanggung jawab PT.
- Fotokopi KK penanggung jawab.
- Fotokopi e-KTP pemegang saham.
- Surat keterangan domisili lokasi PT yang diterbitkan oleh RW dan RT setempat.
- Foto gedung yang akan dijadikan kantor sebagai tempat beroperasinya PT tersebut.
Prosedur dalam Mendirikan PT
Untuk mendirikan PT, bukan hanya syarat mendirikan PT saja yang harus dipenuhi. Namun juga langkah-langkah atau prosedur mendirikan PT juga harus sesuai. Adapun prosedur dalam mendirikan PT di antaranya yaitu:
1. Menyiapkan Nama PT
Sebagaimana ketentuan yang diberlakukan, penamaan PT harus memenuhi persyaratan berikut ini:
- Nama PT tidak bertentangan dengan norma kesusilaan maupun fakta umum.
- Nama PT belum digunakan secara legal dan tidak sama dengan nama dari perseroan lainnya.
- Tidak mirip ataupun menyerupai nama lembaga internasional, lembaga hukum maupun lembaga pemerintahan, kecuali dengan seizin lembaga yang bersangkutan.
- Dituliskan menggunakan huruf latin.
- Nama PT sesuai dengan tujuan serta kegiatan operasional dari PT tersebut.
2. Lokasi PT
Kemudian, Anda harus mencantumkan alamat lengkap dari PT yang didirikan. Alamat tersebut harus sama dengan lokasi di mana tempat operasional PT berjalan. Jika Anda ingin melegalkan usaha Anda ke dalam bentuk PT tetapi belum memiliki tempat, maka Anda dapat mendaftarkan Virtual Office (VO). Dengan syarat, kegiatan operasional usaha Anda tidak melanggar ketentuan ataupun peraturan yang ditetapkan. Namun perlu diperhatikan juga bahwa di beberapa kota besar di Indonesia, aktivitas usaha harus sesuai dengan pembagian zonasi yang ditetapkan oleh Pemda setempat.
3. Menentukan Visi dan Misi Usaha
Visi dan misi atas usaha Anda, tentunya akan sangat berpengaruh pada tujuan mendirikan PT nantinya. Visi dan misi perusahaan sebaiknya sesuai dengan KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia). Alasannya adalah agar ketika Anda akan mengembangkan model usaha yang ada tidak akan melalui banyak kendala.
4. Menunjuk Pengurus
Pengurus dalam PT terdiri dari dewan komisaris dan direksi, di mana direksi sebagai pelaksana teknis, sementara komisaris yang memantau kinerjanya dan perkembangan usaha.
5. Membuat Akta Notaris
Sangat penting untuk membuat akta notaris atas pendirian PT setelah data-data di atas lengkap. Notaris tidak harus satu wilayah dengan lokasi usaha Anda, hanya saja hal yang terpenting adalah sudah mempunyai SK pengangkatan, sudah disumpah, serta terdaftar di Kemenkumham. Kemudian, notaris akan menginput data untuk mendirikan PT ke AHU online yang telah terintegrasi dengan OSS (Online Single Submission).
6. Mengesahkan Status Badan Hukum
Mengacu pada peraturan terbaru berdasarkan UU Cipta Kerja, status badan hukum bisa didapatkan PT setelah mendaftar kepada menteri, serta menerima bukti pendaftarannya.
7. Mengurus Izin Usaha PT
Tahap terakhir yang harus dilakukan sebelum PT Anda dapat beroperasi adalah mengurus izin operasional dan komersial dari PT tersebut. Perizinan kini dapat diurus secara online melalui OSS. Dengan begitu, para pengusaha akan jauh lebih mudah melakukan perizinan karena semua menjadi satu di OSS. Anda hanya perlu membuat akun di OSS untuk mendapatkan NIB, setelah itu bisa langsung mengurus perizinan sesuai dengan kegiatan usaha dari PT yang Anda dirikan, mau itu perusahaan dagang sampai startup.
Baca juga: Coba 5 Bisnis Rumahan Pasti Laku Pasti Untung Berikut Ini
Itulah penjelasan mengenai syarat mendirikan PT serta prosedur dan tahapannya. Agar usaha Anda dapat beroperasi serta berkembang, maka sangat penting untuk melegalkannya dengan cara mendirikan PT. PT dapat menjadi bentuk badan usaha yang sangat menjanjikan bagi perkembangan usaha atau bisnis Anda. Untuk bisa mengesahkannya, penuhi syarat-syaratnya dan ikuti prosedurnya dengan baik.
Supaya lebih matang dalam menjalankan bisnis, ada baiknya Anda ikut kursus, seminar, atau semacamnya untuk terus menambah wawasan. Anda pun bisa menjadi bagian dalam Seminar Business Revolution bersama dengan pakar bisnis dan motivator nomor satu di Indonesia yaitu Tung Desem Waringin. Saat Anda bergabung dalam Seminar Business Revolution ini, Anda akan berkesempatan untuk belajar 10 bisnis modul untuk membuat Anda kaya raya melalui bisnis. Jadi, jangan sampai Anda melewatkan kesempatan ini, jika ingin impian Anda menjadi pengusaha sukses lekas terwujud!